Caranya :
- siapkan kolam ukuran 500 m2;
- buat kobakan di dasar kolam (di salah sudut dekat pintu pembuangan), dengan ukuran panjang panjang 4 m, lebar 2 m dan tinggi 1 m;
- perbaiki seluruh bagiannya;
- keringkan selama 3 – 5 hari;
- isi air setinggi 40 - 60 cm dan alirkan secara kontinyu;
- masukan 300 ekor induk betina; masukan pula 100 ekor induk jantan;
- biarkan memijah.
Panen larva dilakukan pada hari ke 14 pagi hari, dengan cara mengeringkan kolam. Induk akan tertampung dalam kobakan dan agar tidak mabuk, beri aliran dari kolam sebelah. Sementara larva akan naik menuju aliran air dari pintu pemasukan dan akhirnya akan tertampung dalam kemalir. Penangkapan larva dilakukan pada kubangan depan pintu pengeluaran.
Setelah larva tertangkap semua, seluruh bagian kolam diperbaiki, permukaan pematang yang bocor ditutup, kemalir tengah digali lagi (lebar 40 dan tinggi 10 cm), permukaan tanah dasar (bekas sarang pemijahan) diratakan. Kolam yang sudah diperbaiki dijemur hingga sore hari. Pada sore itu juga kolam diisi air lagi hingga ketinggian semula. Panen dilakukan 14 hari kemudian, dan terus dilakukan setiap 14 hari sekali.
Dapatkan Kumpulan Artikel Budidaya 23 Jenis ikan Ikan Air Tawar
Praktis, tinggal mengikuti langkahnya anda sudah memproduksi sendiri
Praktis, tinggal mengikuti langkahnya anda sudah memproduksi sendiri